Generasi Muda Jangan Lupa Sejarah Bangsa
BANDARLAMPUNG-Ada yang unik pada perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-78 di Kampung Blok -7 Kelurahan Sawah Brebes, Kecamatan Tanjung Karang Timur (TKT) Kota Bandar Lampung.
Selain ada karnaval keanekaragaman pakaian adat budaya Indonesia, seperti pakaian budaya Lampung, Jawa, Sunda, Bali, Madura, dan lainnya. Menarik juga, para ibu-ibu di kampung tersebut membuat berbagai olahan menu makanan dengan berbahan baku singkong. Sehingga ada tumpeng yang terbuat dari singkong.
Perayaan 17 Agustus di daerah tersebut sangat menarik dan meriah, yang dikemas dengan tasyakuran gelar doa bersama juga makan bersama. Dan yang tak kalah penting turut hadir anggota DPRD Bandarlampung dari fraksi Partai Demokrat Hendra Mukrie.
Seperti yang diungkapkan Imam, Ketua panitia perayaan HUT RI di kampung Sawah Brebes Imam mengatakan, pihaknya mengambil tema karnaval budaya dan sajian menu makanan khas Indonesia singkong.
“Kita disini mengambil tema karnaval budaya Indonesia, tujuannya untuk mengenalkan budaya Indonesia yang beraneka ragam, kepada utamanya anak-anak, tentu dari sabang sampai merauke, banyak sekali budaya Indonesia yang merupakan kekayaan bangsa. Juga kita menyajikan berbagai macam manakan yang terbuat dari singkong,” ujar Imam, di sela-sela usai perayaan 17 Agustus di lapangan Kampung Blok-7 Sawah Brebes, pada Rabu malam (16/08/2023).
Sementara, tokoh masyarakat setempat, Sumarno Gandung menjelaskan perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-78 tujuannya tidak lain adalah mengenang jasa-jasa para pejuang bangsa agar para generasi muda tidak lupa akan sejarah bangsa Indonesia. “Generasi muda jangan lupa dengan perjaungan Kemerdekaan RI, bagaimana mengsir penjajahan dari negeri. Dan karnaval budaya ini juga mengenalkan kepada anak-anak bangsa bahwa Indonesia ini kaya akan budaya jangan sampai mereka tidak mengetahui budaya-budaya yang merupakan warisan nenek moyang bangsa,” jelasnya.
Selain itu juga tokoh masyarakat ini juga berpesan agar masyarakat dan kaula muda jangan sampai mudah terpecah belah oleh perbedaan baik suku, budaya bahasa dan adat istiadat. “Kami disini merangkai budaya jangan sampai generasi muda tidak mengetahui budaya-budaya bangsa, dan juga mengingat bahwa perjaungan Kemerdekaan bukan mudah, makanya jangan sampai lupa akan sejarah bangsa. Dan saya ingatkan jangan mudah terpecah-belah, karena tidak paham sejarah bangsa. Mati kita jaga kerukunan dan ayo semangat gotong royong, untuk kemajuan negara Indonesia,” ucapnya.
Nah, kesempatan itu pula anggota DPRD Kota Bandar Lampung Hendra Mukrie mengungkap, generasi muda adalah penerus bangsa. Kemerdekaan bukan didapat dari hadiah penjajah, tapi atas perjuangan para pahlawan bangsa. Makanya kemerdekaan kita isi dengan semangat memajukan bangsa dan negara.
“Perayaan HUT RI di kampung Blok-7 ini unik sekali, orang biasa merayakan kegiatan dengan lain. Tapi disini dikampung Blok 7 Sawah Brebes ini menggelar tasyakuran doa bersama, serta ada karnaval budaya. Tak kalah menarik juga ada sajian makan bersama dengan menu utama dari singkong ini sangat unik dan perlu di apresiasi karena mengangkat budaya bangsa Indonesia,” ungkap Hendra Mukrie.
Anggota DPRD asal partai Demokrat ini berpesan agar para pemuda terus giat melakukan hal yang positif dan tentunya pihaknya akan mensuport generasi muda dalam mengisi kemerdekaan dengan kegiatan yang positif. “Karena itu saya berpesan saya hadir dan ada di gedung DPRD juga karena suport warga disini. Makanya kegiatan ini akan terus kita galakkan karena untuk kebersaman dan menjaga kerukunan antar sesama. Untuk generasi muda bisa memahami dan mengerti bagaimana perjuangan bangsa, sehingga tidak melupakan sejarah bangsa, tetap jaga persatuan dan kesatuan, demi keutuhan NKRI,” tandasnya. (ron)
