BANDARLAMPUNG-Warga Pulau Pasaran, Kelurahan Kota Karang, Teluk Betung Barat (TBB) menampukkan harapan besar kepadaanggota DPRD Bandarlampung, supaya jembatan penyeberangan diperbaiki atau kembali di bangun.
Pasalnya, jembatan tersebut saat ini masih belum sempurna lantaran sedikit ambruk terkena banjir rob beberapa waktu lalu, sehingga ada yang ambrol dan kini disangga dengan kayu.
Hal ini terungkap, dalam agenda penjaringan aspirasi (Reses) anggota DPRD Fandi Tjandra, di Pulau Pasaran, Kelurahan Kota Karang, Kamis (18/08/2022).
Menurut Darim (50) warga Pulau Pasaran, jika jembatan tersebut dulu pernah ambrol, namun sudah diperbaiki dengan menggunakan kayu. “Waktu mau acara Apeksi dulu diperbaiki dengan kayu, katanya kan para walikota itu mau ninjau lokasi ikan asin, taunya kan gak jadi, makanya jembatan diperbaiki seadanya dengan kayu. Harapan kami ya di cor lagi, di bangun dengan beton,” ujar Darim.
Selain itu, warga juga berharap, pembangunan jembatan Pulau Pasaran jika dimungkinkan agar diperbesar. “Mau nya dilebarin. Supaya mobil masuk, jadi enak, karena kalau lebar mobil bisa masuk kami nelayan sini enak juga jual ikan asin atau ikan hasil tangkapan enak bisa langsung dengan penampung tidak dengan tengkulak,” jelasnya.
Samain itu, warga juga berharap agar penjualan hasil ikan bisa langsung dengan penampung dan tidak melalui tengkulak. “Ya kalau dengan tengkulak harganya murah. Kalau langsung sama penampung kan bisa harganya sebanding, tidak murah betul atau kami diberikan solusi dari pemerintah,” ungkapnya.
Menganggap hal tersebut, anggota DPRD Bandarlampung Fandi Tjandra mengatakan soal usulan warga untuk perbaikan jembatan Pulau Pasaran tersebut, akan diusulkan ke Fraksi PDI-Perjuangan. “Nanti kita coba fasilitasi ke Dinas PU, dan saya akan usulkan Fraksi apalagi kondisi jembatan sekarang ini tiang-tiang di sisi kanan-kirinya sudah mulai retak-retak. Dan juga ada yang ambrol, warga juga minta dilebarkan, supaya mobil bisa masuk, Mudah-mudahan kedepan bisa terealisasi,” paparnya.
Selain itu juga, imbuh anggota Fraksi PDI-P ini, untuk penjualan ikan asin nanti kita usulkan dibuatkan semacam koperasi. “Kita nanti coba dijembatani dengan dinas terkait, supaya ada solusi soal keluhan penjualan ikan para nelayan tersebut,” tandasnya. (ron)