SILATURAHMI dengan warga. Hal ini lah yang di kedepankan Ketua DPRD Bandar Lampung Hi. Wiyad SP, MM., pada agenda penjaringan aspirasi masyarakat (Reses) dalam menyerap aspirasi keluhan dan masukan warga.
Menurut Wiyadi yang juga Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Bandar Lampung ini, dengan bersilaturahmi ke rumah-rumah warga, apalagi bertepatan dengan bulan suci ramadhan 1443 H akan mandapatkan banyak keuntungan, untung secara spiritual dengan limpahan pahala yang besar, juga untung secara sosial karena akan sehat mental, panjang umur, dan bertambahnya rejeki.
“Saya silaturahmi, dengan warga di Jalan Kulit, Langkapura dan Kelurahan Kedaung, saya berkunjung ke handai tolan, menyapa warga sekitaran Kedaung, Kecamatan Kemiling, kita ngobrol dari rumah ke rumah warga, sambil bertanya apa saja keluhan dan masukan yang bisa diserap dalam reses anggota DPRD Bandar Lampung,” ujar Wiyadi, Minggu (24/04/2022).
“Dan yang terpenting adalah saya menjaga dan memupuk tapi silaturahmi bersama warga, dengan kebersamaan bersama warga solat berjamaah bersama di Masjid, menjadi rasa kebahagiaan tersendiri dalam wadah kebersamaan yang dirajut dalam ikatan silaturahmi. Pada reses saya di Kelurahan Kedaung, salah seorang warga Suwardi mengusulkan bantuan rumah ibadah, mereka berharap ada bantuan untuk masjid di wilayah mereka, agar kedepan ada pembangunan atau direhabilitasi,” ungkapnya.
Nah, terus dia soal usulan dan keluhan warga sangat banyak dan beraneka ragam. Mulai dari infrastruktur, pendidikan, kesehatan perbaikan jalan, drainase, personal sosial termasuk keluhan bantuan pemerintah. “Ada usulan warga minta bantuan pembangunan rumah Tahfiz Al-quran, perbaikan masjid dan juga adanya bantuan dana bagi para pelaku usaha utamanya UMKM,” paparnya.
Sementara, untuk warga di Gang Kulit Kelurahan Langkapura, seperti yang diungkapkan Wahidin. Di wilayah tersebut mereka mengusulkan untuk penerangan lampu jalan. “Warga mengusulkan perbaikan jalan sama drainase, karena jalan mereka sudah mulai berlubang,” paparnya.
Kemudian, imbuh politisi PDI-Perjuangan ini, semua aspirasi dan usulan dari warga ditampung pihaknya kemudian akan dimasukkan dalam pembahasan pokok pikiran (Pokir) usulan DPRD. “Semua aspirasi perbaikan jalan, bantuan modal UMKM, perbaikan drainase supaya tidak banjir, dan lainnya akan kita tampung dan disaring mana yang menjadi skala prioritas, kemudian itu yang akan di kedepankan pembangunannya, karena mengingat keuangan pemkot Bandar Lampung yang kondisi saat ini masih belum stabil. Karena tersedot penanganan virus covid-19. Bagi yang belum terealisasi usulannya, harap bersabar, Mudah-mudahan bisa terlaksana di tahun berikutnya,” tandasnya. (ron)
