Memilih Pemimpin Jangan Gara-gara 100 Ribu Pilih Sesuai Hati Nurani

  • Share
banner 468x60

BANDARLAMPUNG-Ketua Komisi II DPRD Kota Bandar Lampung Abdul Salim mengucapkan terimakasih kasih atas kehadiran para undangan dalam agenda sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan (IP-WK) di Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Minggu (12/11/2023).

“Sosialisasi ini, merupakan salah satu tugas anggota DPRD untuk mengingat kembali kepada masyarakat, agar lebih cinta kepada NKRI. kami dikasih tugas, dari sekretariat DPRD,” kata Abdul Salim, di sela-sela agenda sosialisasi IP-WK.

banner 336x280

Nah, tujuan dalam acara sosialisasi ini adalah untuk mendalami penerapan ideologi pancasila dan wawansan kebangsaan, supaya kita semua lebih mendalami dalam mengamalkan pancasila dalam kehidupan sehari-hari da diterapkan di keluarga dan lingkungan tempat tinggal,” ujarnya.

Sementara, narasumber dosen dari Universitas IsIam Lampung Raden Intan (UIN) Lampung Dr. Fatoni menjelaskan seputar hak rakyat dalam memilih dan dipilih. Pasalnya, tidak lama lagi bangsa Indonesia akan melakukan pemilihan umum (Pemilu) baik legislatif dan juga pemilihan Presiden dan wakil presiden.

Baca Juga  Politisi PDI-P Imbau Warga Jangan Mudah Terprovokasi Berita Hoax

“Saya hanya menghimbau agar masyarakat dalam memilih calon wakil rakyat dan calon presiden harus selektif jangan hanya gara-gara uang Rp100 ribu. Karena lima tahun bangsa ini kita titip kan kepada mereka gara-gara uang Rp100Rp100 ribu negara digadaikan, sampai ke neraka Jahannam, kita disodok uang, kita makan disitu maka akan mengalir darah haram. Tolong memilih dengan benar bukan gara-gara uang, pilih sesuai hati nurani rakyat,” paparnya.

Sementara, Toni Indra tokoh pemuda, ia menjelaskan Ideologi pancasila sudah melekat karena bukan hanya di pemerintah tapi masuk ke dalam hati masyarakat dan NKRI harga mati.

Di provinsi Lampung ini juga terdiri dari banyak suku dan Bahasa, tentunya juga suku Lampung sendiri ada dua macam suku Sai Batin dan Pepadun. Dari nenek moyang pun sudah ada slogan Sai Bumi Rua Jurai artinya satu bumi dua budaya dan pendatang.

Baca Juga  Ada Aksi Demontrasi Terkait Tidak Netral ASN Menuju Pemilu di Bawaslu

“Ada Pribumi dan pendatang, kami di Lampung banyak berbagai macam suku, agama dan budaya serta lainnya, namun tetap menjunjung tinggi nilai budaya, dari nenek moyang Lampung sudah ada Sai Bumi Ruwa Jurai, jadi sudah tertanam semboyan ke bhineka tunggal ika sejak jaman dahulu, sehinggaPancasila tidak perlu diperdebatkan lagi, karena sudah final jadi dasar negara NKRI,” tandasnya. (ron)

banner 336x280
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *