Visi-Misi Reihana-Aryodhia Jamin Kesejahteraan ASN RT Kaling dan Lainnya

  • Share
banner 468x60

BANDARLAMPUNG-Sekretaris tim pemenangan pasangan calon (Paslon) walikota Bandarlampung Dr.dr. Reihana-Aryodhia (Ready) Melinda menegaskan bahwa pihaknya menjamin kebebasan dalam berpolitik bagi para ASN dan juga aparatur pemerintah lainnya.

Terlebih untuk para Ketua-Ketua Rukun Tetangga (RT) kepala Lingkungan (Kaling) Linmas, Lurah, camat, ASN dan juga PPP3K. Dan apabila ada oknum yang mengancam akan dicopot dari jabatannya, jika alasan pencopotan bukan karena evaluasi kinerja pelayanan, kedisiplinan, maka pihaknya dari tim pemenangan, dan pasangan Reihana-Aryodhia memastikan akan mengembalikan jabatannya tersebut kelak setelah dilantik menjadi walikota dan wakil walikota Bandarlampung.

banner 336x280

“Ya nanti jika ada pengancam dicopot lah dari jabatan, karena tidak memenuhi target politik, jangan takut dan khawatir, nanti di pemerintahan Reihana-Aryodhia akan dikembalikan jabatannya,” ujarnya, Minggu (20/10/2024).

Selain itu, sambung Melinda, yang juga sekretaris DPC PDI-Perjuangan Kota Bandarlampung ini pihaknya juga menjamin, insentif yang diterima oleh para ketua RT, Linmas dan lainnya, akan diterima secara utuh, karena itu adalah hak mereka. “Tidak akan ada potong-potongan, apalagi dengan dalih sumbangan, apalagi untuk sumbangan untuk kampanye,” jelasnya.

Baca Juga  Politisi PAN Siap Kawal Keluhan dan Aspirasi Rakyat

Nah, mengenai Pelayanan publik, pemerintah Reihana-Aryodhia, akan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk mengakses pelayanan secara mudah, dan efektif.

Saat ini sudah ada mal pelayanan publik (MPP) akan tetapi sayang pelayanan adminduk (administrasi penduduk) belum ada di gedung MPP. “Padahal, pelayanan adminduk ini sangat mendasar, banyak keluhan pelayanan adminduk, mereka mendaftar lewat aplikasi Disdukcapil, namun masyarakat malahan kecewa karena, situsnya sangat sulit diakses,” ungkapnya.

Pelayanan kesehatan masyarakat, selain memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, namun juga harus memperhatikan kesejahteraan para tenaga medis dan pegawai lainnya.

Selain memberikan biaya gratis kepada rumah sakit (RS) swasta se-Kota Bandarlampung, kedepan Reihana-Aryodhia sebagai pemerintah mempunyai kewajiban, yaitu membayar seluruh biaya. “Jangan rumah sakit (RS) diwajibkan memberikan pelayanan gratis, tetapi hak RS tidak dipenuhi oleh pemerintah,” urainya.

Baca Juga  Sosialisasi Ideologi Pancasila, Ibu-Ibu Rela Basah Kuyup Kehujanan

Sementara, untuk bidang Kesra di pemrograman Reihana-Aryodhia akan memberikan Peningkatan keimanan dan ketaqwaan. Muslim dengan umroh, namun pembagiannya harus adil, yang berangkat dari masyarakat kota Bandarlampung, para guru ngaji, marbot masjid, RT, Linmas, kader posyandu, KB, RKM ( rukun kematian), ASN, Guru honor, pegawai PTK, P3K. Babinsa, Babinkamtibmas, akan dibagi secara proporsional.

“Untuk non muslim, Katolik, Kristen, Budha, Hindu akan disesuaikan dengan keagamannya masing-masing,” papar Melinda.

Kemudian, memberikan kesehatan gratis dan pelayanan prima. Pendidikan gratis, bebas pungutan, kebutuhan sekolah dipenuhi oleh pemerintah daerah.

Siswa SMA yang semasa SMP dengan jalur biling, biayanya di biayai oleh pemerintah, jadi mereka tidak putus sekolah karena alasan tidak ada biaya. “Dan kedepan di era pemerintah Reihana-Aryodhia akan lebih meningkatkan jumlah beasiswa untuk mahasiswa/wi berprestasi terutama yang tidak mampu,” tandasnya. (*/ron)

banner 336x280
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *