BANDARLAMPUNG-Wakil Ketua DPRD Bandar Lampung Aep Saripudin, mengajak peserta sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan (IP-WK) untuk mendoakan rakyat Palestina agar mendapatkan pertolongan Allah SWT, yang sedang digempur oleh tentara Zionis Israel.
“Semoga Allah SWT memberikan pertolongan kepada rakyat Palestina, karena hari ini tentara Zionis Israel tidak pandang bulu, Israel menggempur warga sipil bahkan anak-anak orang tua, ibu-ibu lansia di gempur mereka di bombardir oleh tentara Israel, semoga Allah memberi perotongan kepada rakyat muslim Palestina, Amin,” ujar Aef Saripudin, pada agenda sosialisasi Pembinaan IP-WK di Kecamatan Kedaton, Minggu (12/11/2023).
Menurut politisi PKS ini, IP-WK merupakan kegiatan anggota dewan DPRD Bandar Lampung. Kegiatan ini penting bagi masyarakat Indonesia, walaupun semua pernah belajar Pancasila sejak di bangku SD, dan semua ingat 5 sila pancasila, tapi kita belajar bagaimana implementasi di kehidupan sehari-hari di lingkungan tempat tinggal.
“Kita belum tau apakah yang lain tetangga atau sanak saudara yang lain apa masih hapal nilai-nilai Pancasila, apa masih melekat dalam kehidupan sehari-hari. Justru itu kita sama-sama belajar pengalaman sila-sila Pancasila untuk hidup bertetangga dan bernegara,” ungkapnya.
Dulu, tambah Aef Saripudin, ada sebutan cebong dan kampret, atau kadrun. Nah, seolah-olah kita terjadi perpecahan. Tapi, tidak boleh bada perpecahan di dalam negara Indonesia. Mari bersama kita songsong pemilu 2024 secara terbuka jujur dan adil.
“Pemilu nanti kuta tidak boleh saling ejek-ejekan, saling mencela karena berbeda pilihan, mari bersama kita menjadi pelopor sila Persatuan Indonesia. Ayo kita semua jadi pelopor dalam sila-sila Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Nah, terkait pemilu apakah termasuk dalam pengamalan sila Pancasila? Tentu, pemilu sebuah kegiatan kenegaraan yang sah secara konstitusi sesuai dengan sila Pancasila sila ke-4. “Maka, orang yang menjalankan nilai-nilai Pancasila ikut terlibat aktip dlam pemilu tidak menjadi Golput, dalam pemilu 14 Februari nanti, maka dia adalah pelopor Pancasila,” jelasnya.
Selanjutnya, wawasan kebangsaan, nilai-nilai kebangsaan Indonesia jelas tertera dan ada di dalam pembukaan UUD 1945, segala macam bentuk penjejahan di muka bumi harus di hapus, karena tidak sesuai dengan pri kemanusiaan dan pri keadilan.
“Kita NKRI sangat benci terhadap Zionis Israel yang menjajah negeri Palestina, bahkan dengan gencetan senjatanya merka memborbardir negeri Palestina. Tidak pandang bulu, itu aksi biadab,” tandanya.
Diketahui, agenda IP-WK Aep Saripudin menghadirkan dua narasumber yakni Pemateri M. Suhada Ketua DPD PKS Kota Bandar Lampung dan narasumber ke dua Septa Wahyudi staf pengajar SMP IT Permata Bunda dan juga dihadiri 8 orang anggota Panwascam Kedaton. (ron)
