BANDARLAMPUNG-Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, akan menggelar operasi pasar murah di 20 kecamatan secara serentak selama bulan Ramadhan 1443 hijriah.
Pasar murah tersebut, digelar Pemkot sebanyak 3 kali, yakni di setiap hari jumat di bulan ramadhan.
“Dalam waktu dekat kita akan ada bazar atau pasar murah di 20 kecamatan. Nanti tunggu infonya dari kecamatan masing-masing,” kata Walikota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat dimintai keterangan, Jumat (1/4/2022).
Dalam pasar murah tersebut lanjutnya, beberapa bahan pokok yang dijual pun mendapatkan subsidi dari pemerintah kota Bandarl Lampung.
“Jadi ini (pasar murah) bentuk rasa sayangnya dari pemerintah kota Bandar Lampung kepada masyarakat. Karena di masa pandemi apalagi kita akan merayakan bulan suci Ramadan,” ujarnya.
Sementara jelasnya, jika masyarakat akan menggelar buka bersama dengan tetap pakai protokol kesehatan dan berkapasitas 50 persen.
“Dan Bunda juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Wilson Faisol mengatakan, sesuai arahan Ibu walkota program untuk mengadakan operasi pasar murah selama bulan Ramadhan sampai dengan mendekati hari raya idul Fitri, rencananya akan digelar sebanyak 3 tahap di 20 kecamatan serentak.
“Hasil rapat kemarin disepakati setiap Jumat. Jumat pertama itu tanggal 15, kemudian tanggal 22 dan 29 April. Untuk waktunya dari jam 08.00 sampai jam 11.00 WIB,” ujar Wilson.
Adapun komoditas bahan pokok yang diutamakan adalah beras, gula dan minyak goreng. Mudah-mudahan pihak terkait yang terlibat di pasar murah ini diharapakan memberikan keringanan pengurangan harga.
“Ketika mereka (pihak terlibat pasar murah) memberikan keringanan, pemkot juga memberikan subsidi. Sehingga ketika kita sampaikan masyarakat minimal harganya berbeda dari pasar,” katanya.
“Harga yang kita subsidi sekitar Rp3000 sampai Rp5000 dari harga pasar. Misal harga pasar Rp20.000, harapan kita bisa Rp14.000 atau lebih bawah itu lebih baik,” tandasnya. (*/ron)