Mapasss…Overload Undangan Peserta IP-WK Fandi Tjandra Di-Scan

  • Share
banner 468x60

BANDARLAMPUNG-Agenda sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IP-WK), yang dilaksanakan anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Fandi Tjandra membeludak.

Membludaknya peserta tersebut, diketahui peserta banyak yang memalsukan undangan dengan men-scan undangan yang disebarkan panitia, sehingga peserta yang dibatasi tak ayal membengkak.

banner 336x280

Melihat hal tersebut Legislator PDI-Perjuangan Fandi Tjandra mengatakan bahwa pihaknya mengundang peserta secara bergilir di setiap acara IP-WK. “Saya mengundang secara bergilir disetiap kelurahan, semua daerah pemilihan (Dapil) 1 yang meliputi Kecamatan Teluk Betung Timur, Teluk Betung Barat dan Teluk Betung Utara, semua diundang secara bergantian, jadi bagi yang tidak di undangan jangan hadir apalagi memalsukan undangan, kita bergilir,” ujar Fandi Tjandra, di sela-sela sosialisasi IP-WK di Kelurahan Perwata, Kecamatan TBT Minggu (21/01/2024).

Agenda sosialisasi IP-WK, terus Anggota Komisi II DPRD Bandarlampung ini, diawasi dan diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI. Karena itu jangan memalsukan undangan sosialisasi. “Jangan berkecil hati kalau belum ada giliran, undangan dilakukan set bergilir, kita tau semua kecanggihan teknologi, maka jika dipalsukan akan bahaya nantinya bagi peserta,” ungkapnya.

Baca Juga  Jelang Pemilu 2024, PIM Lampung Dukung Kepolisian Jaga Kamtibmas

Selain itu juga Fandi Tjandra menegaskan agar para peserta dapat menyimak apa yang dijelaskan para pemateri dalam sosialisasi, agar apa yang didapat dalam pemahaman nilai-nilai pancasila dapat diterapkan di rumah dan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

Nah, sambung dia pada 14 Februari 2024 akan ada pesta demokrasi, pemilihan legislatif dan pemilihan presiden RI. Oleh sebab itu masyarakat diharapkan dapat hadir ke TPS untuk menentukan hak pilihnya. “Sesuai dengan pemahaman sila ke 4 Pancasila, memilih wakil rakyat adalah hak dari masyarakat datang ke TPS dan coblos sesuai dengan hati nurani. Jangan mau diintervensi oleh oknum-oknum atau pun diintimidasi, laporkan karena itu pelanggaran pemilu,” tegas Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Fandi Tjandra.

Baca Juga  Reses Aep, Warga Sepang Jaya Minta Jembatan Ditinggikan

Sementara, narasumber sosialisasi Melinda yang juga sebagai sekretaris DPC PDI-P Kota Bandar Lampung, ia memaparkan tentang makna dan kedudukan Pancasila di negara Indonesia. “Pabcay memiliki kedudukan yang tinggi dan juga sebagai dasar dan filosofi negara Indonesia,” kata dia.

Narasumber ke dua Dedi Wijaya Chandra pengurus DPD PDI-Perjuangan Provinsi Lampung, dia memaparkan tentang wawasan kebangsaan dimana hal tersebut sangat erat dengan ideologi pancasila dan tidak terlepas pula dengan empat pilar kebangsaan yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. (ron)

banner 336x280
banner 120x600
  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *