Awasi Anak Dalam Penggunaan Getget-Internet
BANDARLAMPUNG-Maraknya kenakalan remaja saat ini menjadi sorotan semua pihak, terlebih aksi berutal para geng motor di Bandarlampung yang viral dengan aksi berutal menganiaya warga.
Hal ini pun menjadi salah satu topik pembahasan pada agenda sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan (IP-WK) Anggota DPRD Bandarlampung, Rizaldi Adrian melakukan yang dilakukan di Taman Wisata Wira Garden, Kelurahan Batu Putu, Kecamatan Telukbetung Barat, Sabtu (18/03/2023).
Menurut Rizaldi Adrian, kenakalan remaja ini salah satu penyebabnya adalah penggunaan Gatget dan internet. Remaja tidak bijak dalam mengakses internet dan menggunakan Gatget. Oleh karena itu peran aktif orang tua sangat diperlukan untuk melakukan pengawasan terhadap anak.
“Kebutuhan internet di kalangan remaja menjadi kebutuhan pokok, namun tidak semua para remaja menggunakan internet dengan baik. Disini peran orangtua sangat diperlukan, jadikan anak sebagai temen, teman curhat dan juga sebagai teman bermain, jangan sampai anak sendirian dengan dunianya,” ujar Rizaldi.
Selanjutnya, terus Ketua Komisi IV DPRD Bandarlampung ini, kekerasan remaja, geng motor yang anarkis bahkan dijadikan sebagai identitas bagi remaja. Nah, menyikapi permasalahan remaja politisi Partai Gerindra ini mengajak peserta sosialisasi agar masyarakat kembali kepada anak. Berikan perhatian dan berikan pembelajaran moral dan juga etika kepada anak-anak di rumah.
Karena, pengaruh buruk pemakaian internet yang berlebihan bisa juga membuat adanya gangguan mental seperti anti sosial, kecemasan, insomnia dan stress pada penggunanya membuat kesehatannya terganggu dan juga ketika terlalu sibuk bermain internet bisa lupa untuk makan minum hal itu juga mempengaruhi kesehatan tubuh.
“Jangan biarkan anak sendiri dengan dunianya, asik dengan internet sehingga dia memikiki imajiner sendiri. Ajak anak berbicara dan beri pemahaman tentang etika dan moralitas bangsa , tanamkan keimanan, karena tidak semua bisa didapatkan dari bangku sekolah, makanya mari kembali beri perhatian kepada anak,” ungkapnya.
Dengan demikian juga, imbuh Rizaldi, Komisi IV DPRD Bandarlampung berharap semua pihak ikut andil dalam pengawasan berhadap anak-anak. Dan pihak kepolisian, Pol PP, babinsa, babinkamtibmas, mari menjaga ketertiban dimulai dari lingkungan.
“Kami mendukung apa yang sudah menjadi usaha pihak aparatur TNI/Polri yang sudah intens melakukan patroli menjaga keamanan. Kami juga berharap kepada linmas dan lainnya agar senantiasa menjaga lingkungan masing-masing, jika ada tanda-tanda aksi brutal geng motor atau lainnya, segera melaporkan ke pihak berwajib demi menjaga kamtibmas,” tandasnya.
Diketahui, agenda sosialisasi IP-WK dihadiri dia Narasumber yakni Andi Fahri dari politisi Partai Gerindra dan Dwi Purnama Yuda Dosen universitas. (ron)
