MESUJI,MR — Sebagian wilayah Kabupaten Mesuji sejak pukul 16.45.wib sore tadi, hingga malam hari diguyur hujan deras.Akibatnya Desa Jaya Sakti kecamaran Simpang Pematang dikepung banjir dadakan dengan ketinggian air mencapai 70 cm Kamis (17/02/2022).
Informasi yang bwrhasil di himpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mesuji yang turun langsung kelokasi banjir terdapat puluhan rumah serta areal perkebunan milik warga yang terendam air di desa tersebut.
Kepala Desa Jaya Sakti, Nugroho Joko Haryono, saat bertemu Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Mesuji Sunardi yang didampingi Tim Rekasi cepat (TRc)yang datang dilokasi banjir mengatakan ]bahwa perlu dilakukannya normalisasi kali/sungai seputaran perumahan warga. Sebab, terdapat 3 titik banjir pemukiman yang di akibatkan karena pendangkalan sungai.
“Ya situasi ini sering terjadi kami sangat mengharapkan adanya proses pengerukan ataupun normalisasi kanal seputaran pemukiman desa. Sebab, jika hal itu tidak segera dilakukan maka desa kami akan selalu jadi langganan banjir tiap hujan deras terjadi,”kata Joko.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Mesuji Sunardi bersama TRC, Kepala Desa dan Dinas Terkait langsung turun melakukan pengecekan kelokasi banjir. Selanjutnya BPBD Mesuji meneruskan informasi Peringatan Dini potensi hujan tersebut kepada aparatur desa dan masyarakat untuk waspada ancaman bencana hydrometeorologi.
Banjir yang terjadi merendam permukiman masyarakat,merendam tempat ibadah (mushola) dengan ketinggian sekitar 70 cm. Selain itu, sebanyak 23 hektar lahan pertanian dan perkebunan milik warga juga tak luput dari dampak banjir.. Beruntung tidak ada korban jiwa, masyarakat juga tidak mengungsi dan masih memilih bertahan dirumahnya masing-masing kendati terendam air.
BPBD bersama Tim Trc memantau dan asesmen dilokasi kejadian untuk menginventarisir dampak serta kerugian yang ditimbulkan dengan adanya musibah ini sambil melihat perkembangan selanjutnya.” mudah-mudahan situasi masih bisa terkendali karena debit air sudah mulai terlihat surut perlahan,”jelas Sunardi.
Namun sampai berita ini ditulis hinga pukul 23.55 wib di sebagian wilayah Mesuji masih diguyur hujan.(*/)